Notification

×

Pemilihan Rektor Unsrat: Pendaftaran Bakal Calon Mulai 28 Oktober 2022

25 Oktober 2022 | Oktober 25, 2022 WIB Last Updated 2022-11-05T08:47:23Z
Foto bersama usai Rapat Pleno Senat Unsrat, Rabu (12/10/2022), yang dihadiri oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Prof Ir Nizam MSc DIC PhD IPU Asean Eng dan Inspektur Jenderal Kementerian, Riset, dan Pendidikan Tinggi Dr. Chatarina Muliana Girsang.

MANADO, (indinews.id) - Pemilihan Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) 2022-2026 memasuki tahap baru.

Tahapan penjaringan bakal calon sudah dimulai. Pemilihan diawali pengunguman pemilihan rektor pada 24-27 Oktober 2022. Setelah itu, tahapan memasuki pendaftaran bakal calon.

"Pendaftaran dibuka 28 Oktober hingga 4 November 2022," kata Humas Unsrat, Dr Max Rembang, Selasa (25/10/2022).

Jika dalam masa tersebut tak ada bakal calon yang memenuhi syarat atau tak ada yang mendaftar, maka pendaftaran dibuka lagi tanggal 4 November hingga 8 November 2022.

"Adapun syarat bagi bakal calon, seperti yang sudah pernah diumumkan di pemilihan sebelumnya," ujar Max Rembang.

Syarat bakal calon Rektor Unsrat mengacu Permenristekdikti No 19 Tahun 2017 jo Permenristekdikti No 21 Tahun 2018 dan Tatib Pemilihan Rektor Unsrat Periode 2022-2026.

Sementara, dari lampiran Tahapan Pemilihan Rektor Unsrat 2022-2026, Pemilihan bakal calon Rektor direncanakan pada 12-14 Desember 2022.

Ini mengacu arahan Dirjen Diktiristek, Prof Nizam ke Senat Akademik Unsrat 12 Oktober lalu bahwa pemilihan rektor harus digelar paling lambat akhir tahun ini.

Sebelumnya diberitakan, kejelasan soal pemilihan Rektor Unsrat diperoleh setelah Rapat Pleno Senat Akademik Unsrat di kantor pusat Unsrat, Rabu (12/10/2022) sore. 

Rapat ini dihadiri Dirjen Pendidikan Tinggi Ristek Kemendikbudristek, Prof Ir Nizam PhD dan Irjen Kemendikbudristek Dr Chatarina Muliana SH SE MH.

Dalam rapat ini Nizam menginstruksikan agar pemilihan Rektor segera dilaksanakan. Tahapannya, bisa penjaringan dan penyaringan sesuai Peraturan Menteri Dikbudristek.

Ia menghimbau agar semua harus menaati dan menghormati proses pemilihan secara nornatif. Ia pun menghimbau agar menghentikan lapor-melapor yang tidak benar dan tidak faktual.

Sementara Rektor Unsrat Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat, MSc DEA mendukung arahan Dirjen dan Irjen agar pemilihan rektor berlangsung normatif dan saling menghormati.

"Lebih cepat terpilihnya rektor baru lebih baik," katanya. (*/Alfa Langkai)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close