 |
| Komunitas KALEB dan Pertamina Patra Niaga IT Bitung bersama relawan menanam bibit mangrove di Pantai PPS Tasikoki, Bitung (Foto: Istimewa) |
BITUNG, indinews.id – Sebagai bentuk nyata komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan komunitas disabilitas, Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal (IT) Bitung menggelar Aksi Bersih Pantai dan Penanaman Mangrove di Pantai PPS Tasikoki, Bitung, pada Selasa (28/5/2025).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara program Pusat Ajar Disabilitas Unggul (PADU) dan KALEB (Komunitas Tuli Peduli Bitung), dengan dukungan penuh dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga IT Bitung.
Mengusung tema “Kopi Jadi Bibit, Mangrove Jadi Bukti”, kegiatan ini menjadi simbol kolaborasi dan kepedulian lingkungan yang inklusif.
Melalui program donasi hasil penjualan kopi oleh Cue Cafe—unit usaha binaan KALEB—terkumpul dana yang digunakan untuk pengadaan dan penanaman 200 bibit mangrove di kawasan pesisir.
Tak hanya itu, kegiatan juga berhasil mengumpulkan sekitar setengah ton sampah plastik dari sepanjang pantai sebagai upaya menekan pencemaran laut.
Integrated Terminal Manager Bitung, Rezky Kurniawan, menyampaikan bahwa inisiatif ini menjadi bukti peran aktif Pertamina dalam mendorong perubahan yang berdampak sosial dan lingkungan.
“Kami percaya setiap langkah kecil, jika dilakukan bersama-sama, akan membawa perubahan besar. Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi dan kepedulian dapat menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujar Rezky.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, antara lain Pemerintah Kota Bitung, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Sosial Kota Bitung, BPBD Kota Bitung, Tim Penggerak PKK – Pokja 4, Persatuan Wanita Patra IT Bitung, PPS Tasikoki, MPA Khatulistiwa Adventure, TBM Teman Luar Biasa, serta Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI).
Partisipasi aktif dari komunitas disabilitas dalam kegiatan ini menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk pelestarian lingkungan yang berkelanjutan dan inklusif.
Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Keberlanjutan lingkungan hanya bisa tercapai melalui sinergi kuat antara perusahaan, komunitas, dan masyarakat. Aksi ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama poin 10 (Pengurangan Kesenjangan), poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim), poin 14 (Kehidupan Bawah Air), dan poin 15 (Kehidupan di Darat),” jelas Fahrougi.
Pertamina Patra Niaga IT Bitung berharap kegiatan ini menjadi pemantik semangat untuk memperkuat nilai keberagaman, pemberdayaan sosial, dan kepedulian terhadap lingkungan di tengah masyarakat.
(sab)
