 |
| Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto bersama Kabinda Sulsel Brigjen TNI Andi Anshar dalam audiensi strategis membahas penguatan pengamanan distribusi energi di Kantor BIN Makassar (Foto: Istimewa) |
MAKASSAR, indinews.id - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terus memperkuat kolaborasi lintas sektor guna menjamin keamanan distribusi energi di wilayah operasionalnya.
Langkah strategis terbaru diwujudkan melalui audiensi bersama Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Sulawesi Selatan, Brigjen TNI Andi Anshar, pada Rabu (21/5/2025) di Kantor BIN Daerah, Makassar.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam mempererat sinergi pengamanan objek vital nasional (Obvitnas), serta pengawasan terhadap distribusi energi, khususnya Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) subsidi di wilayah Sulawesi Selatan yang dikenal sebagai kawasan strategis energi nasional.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto, menegaskan bahwa sinergi dengan lembaga intelijen memiliki peran krusial dalam mendukung operasional energi yang andal dan berkelanjutan.
"Kami menyambut baik kolaborasi ini sebagai bagian dari upaya menjaga ketahanan energi. Peran BIN sangat penting dalam mendeteksi dan mengantisipasi potensi gangguan yang dapat memengaruhi distribusi energi ke masyarakat dan industri,” ujar Fanda.
Sementara itu, Kabinda Sulsel Brigjen TNI Andi Anshar menekankan pentingnya koordinasi dalam menjaga stabilitas sektor energi, yang merupakan urat nadi aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat.
"Energi merupakan sektor vital yang memerlukan perhatian dan pengawasan menyeluruh. Kami siap bersinergi untuk memastikan distribusi energi berjalan aman, lancar, dan bebas dari gangguan yang bersifat mengganggu stabilitas wilayah," tegas Brigjen Andi Anshar.
Pertemuan ini juga membahas pemetaan wilayah rawan gangguan, penguatan pengawasan distribusi energi subsidi, serta pengembangan sistem mitigasi risiko dalam menghadapi potensi ancaman keamanan.
Langkah ini menegaskan komitmen Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi dalam menjaga keandalan pasokan energi sekaligus membangun kemitraan strategis dengan aparat keamanan dan lembaga intelijen.
Sinergi ini menjadi bagian dari dukungan perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
(sab)
