![]() |
Para pembalap Astra Honda raih podium dan poin penting yang memperkuat posisinya di puncak klasemen sementara ARRC 2025 (Foto: Istimewa) |
JAKARTA, indinews.id - Astra Honda Racing Team (AHRT) kembali menunjukkan taringnya di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 yang digelar di Sepang International Circuit, Malaysia, pada 31 Mei–1 Juni 2026.
Menghadapi lintasan teknis dan cuaca ekstrem, para pembalap AHRT berhasil tampil kompetitif dan membawa pulang podium serta poin penting di semua kelas yang diikuti.
Pada race pertama kelas Asia Production (AP) 250, Fadillah Arbi Aditama tampil luar biasa. Start dari posisi tujuh, ia sukses memimpin sejak lap ketiga dan mengunci kemenangan hingga garis finis, mempersembahkan Indonesia Raya di podium utama.
Sementara itu, Davino Britani, yang menjalani musim debutnya, finis di posisi ketujuh setelah start dari posisi delapan.
Di race kedua AP250, Arbi kembali menunjukkan konsistensinya. Meski harus berjuang di grup terdepan dan menghadapi cuaca panas, ia finis kedelapan dan mengumpulkan total 83 poin—cukup untuk mengukuhkan posisinya di puncak klasemen.
Davino mengalami insiden, namun tetap menyelesaikan balapan di posisi ke-24 dan bertahan di posisi tujuh klasemen sementara dengan 32 poin.
“Balapan yang sangat ketat dan sulit harus saya hadapi. Race pertama sangat memuaskan, tapi di race kedua saya harus puas di posisi delapan,” ujar Arbi, Minggu (1/6/2026).
Di kelas Supersport (SS) 600, M. Adenanta Putra jadi bintang di race pertama. Start dari posisi enam, ia menunjukkan manuver agresif hingga tikungan terakhir dan merebut podium tertinggi.
Di race kedua, Adenanta sempat memimpin namun masalah teknis memaksanya masuk pit. Ia hanya finis di posisi 15, namun tetap memimpin klasemen dengan 67 poin.
“Saya sempat bersaing di grup depan. Meski akhirnya tertinggal, satu poin ini tetap penting bagi saya,” tutur Adenanta.
Rekan-rekannya, Herjun Atna Firdaus dan Rheza Danica Ahrens, juga tampil solid. Herjun finis ketujuh di race kedua dan kini mengantongi 32 poin, sementara Rheza finis kesembilan dan mengoleksi 13 poin total.
Pada kelas Asia Superbike (ASB) 1000cc, Andi Farid Izdihar atau akrab disapa Gilang menunjukkan semangat juang tinggi. Di race pertama, ia sempat berada di posisi kedua namun finis keenam.
Di race kedua, meski sempat memimpin, Andi terjatuh di lap ke-9 namun tetap melanjutkan balapan hingga finis ke-11. Ia kini mengoleksi 27 poin.
Cuaca panas ekstrem di Sepang menjadi ujian berat bagi seluruh pembalap, namun semangat tinggi para rider AHRT tak luntur.
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya, menyampaikan apresiasi tinggi atas perjuangan tim.
“Kami bangga dengan penampilan konsisten dan semangat pantang menyerah para pembalap Astra Honda. Performa CBR Series menunjukkan daya saing motor sport Honda di level Asia,” ujar Andy.
ARRC 2025 akan berlanjut ke putaran ketiga di Twin Ring Motegi, Jepang, pada 11–13 Juli. AHRT siap kembali membuktikan kekuatannya dan mengharumkan nama Indonesia di panggung balap Asia.
(sab)