 |
| Penandatanganan MoU antara PT Daya Adicipta Wisesa dan SMK Negeri 2 Manado, Rabu (30/7/2025). (Foto: Dok. DAW) |
MANADO, indinews.id - PT Daya Adicipta Wisesa (DAW), selaku Main Dealer sepeda motor Honda di wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara, kembali menegaskan komitmennya dalam membangun budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab.
Kali ini, DAW menjalin kerja sama strategis dengan SMK Negeri 2 Manado sebagai bagian dari program Sekolah Binaan Safety Riding Honda.
Kerja sama ini ditandai melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada Rabu (30/7/2025, di aula sekolah. MoU tersebut ditandatangani oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Manado, Julius Robyn W. Koloway, S.Pd., M.Pd., dan perwakilan manajemen DAW, Bonny Pandelaki, selaku Promotion Department Head DAW.
Melalui kolaborasi ini, SMK Negeri 2 Manado resmi menjadi sekolah binaan DAW dalam program edukasi keselamatan berkendara.
Kerja sama ini ditandai melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilaksanakan pada Rabu (30/7/2025, di aula sekolah. MoU tersebut ditandatangani oleh Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Manado, Julius Robyn W. Koloway, S.Pd., M.Pd., dan perwakilan manajemen DAW, Bonny Pandelaki, selaku Promotion Department Head DAW.
Melalui kolaborasi ini, SMK Negeri 2 Manado resmi menjadi sekolah binaan DAW dalam program edukasi keselamatan berkendara.
Sekolah ini akan menjadi percontohan dalam implementasi kurikulum dan praktik safety riding, khususnya bagi generasi muda yang menjadi pengguna aktif kendaraan roda dua.
Salah satu program unggulan dari kerja sama ini adalah pemilihan Duta Safety Riding dari kalangan siswa terbaik. Para duta ini akan dibekali dengan pelatihan dan edukasi mendalam mengenai keselamatan berkendara, untuk kemudian menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Salah satu program unggulan dari kerja sama ini adalah pemilihan Duta Safety Riding dari kalangan siswa terbaik. Para duta ini akan dibekali dengan pelatihan dan edukasi mendalam mengenai keselamatan berkendara, untuk kemudian menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah dan masyarakat.
“Program Sekolah Binaan Safety Riding merupakan bentuk komitmen kami dalam mendukung edukasi keselamatan lalu lintas sejak usia dini. Kami percaya bahwa membentuk kesadaran akan keselamatan berkendara harus dimulai dari lingkungan pendidikan,” ujar Bonny Pandelaki.
DAW juga akan menyediakan sarana edukasi berkendara di lingkungan sekolah, termasuk materi pembelajaran, simulasi praktik berkendara yang aman, serta pendampingan dari instruktur profesional Honda.
Inisiatif ini diharapkan dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cakap berkendara, tetapi juga memiliki pemahaman menyeluruh tentang pentingnya keselamatan di jalan raya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Manado, Julius Koloway, menyambut baik kerja sama ini. Ia menilai program ini sejalan dengan visi sekolah dalam membentuk siswa yang unggul secara keterampilan dan berkarakter.
Dengan adanya kolaborasi ini, DAW berharap lebih banyak sekolah di Sulawesi Utara dan sekitarnya dapat terlibat dalam gerakan safety riding demi menciptakan budaya berlalu lintas yang aman, tertib, dan bertanggung jawab sejak usia sekolah.
(sab)
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Manado, Julius Koloway, menyambut baik kerja sama ini. Ia menilai program ini sejalan dengan visi sekolah dalam membentuk siswa yang unggul secara keterampilan dan berkarakter.
Dengan adanya kolaborasi ini, DAW berharap lebih banyak sekolah di Sulawesi Utara dan sekitarnya dapat terlibat dalam gerakan safety riding demi menciptakan budaya berlalu lintas yang aman, tertib, dan bertanggung jawab sejak usia sekolah.
(sab)
.jpeg)