Notification

×

Lawan Trek Ekstrem, Arsenio Bersama CRF250R Raih Podium di Kejurnas Motocross Wonosobo

14 April 2025 | April 14, 2025 WIB Last Updated 2025-04-14T03:04:24Z

 

Arsenio AlGhifari, pembalap muda Astra Honda Racing Team (Foto: Istimewa)


JAKARTA, indinews.id - Arsenio AlGhifari, pembalap muda Astra Honda Racing Team (AHRT) berhasil meraih posisi ketiga (P3) pada Race 1 kelas MX2 di seri perdana yang berlangsung di Sirkuit Akarmas Sumbing Mountain, Wonosobo, Jawa Tengah, Minggu (13/4/2025) kemarin.

CRF250R yang jadi tunggangan Andalan Crosser Arsenio AlGhifari itu tetap tangguh di tengah cuaca yang berubah ekstrem saat Kejurnas Motocross 2025.

Perlombaan berlangsung dengan tantangan yang begitu berat setelah hujan deras mengguyur lintasan jelang balapan.

Kondisi tanah yang gembur dan berlumpur bahkan memaksa penyelenggara untuk melakukan bypass pada beberapa bagian sirkuit guna menjaga keselamatan pembalap.

Tim teknis AHRT memutuskan menggunakan ban tipe mid-soft, menyesuaikan dengan kondisi ruts (alur ban) yang dalam, namun masih menyisakan lapisan padat di bagian bawah lintasan.

Meskipun strategi pemilihan ban cukup tepat, lintasan yang licin dan teknikal menyulitkan para pembalap tampil maksimal.

Sepanjang balapan, Arsenio sempat lima kali terjatuh dari motor akibat kehilangan grip dan kesulitan menjaga jalur ban tetap berada di ruts yang tepat.

Meskipun demikian, ia berhasil menyelesaikan balapan dan mengamankan podium, menunjukkan daya juang tinggi di tengah cuaca dan kondisi lintasan yang ekstrem.

"Kondisi cuaca yang berubah-ubah membuat kondisi trek menjadi cukup ekstrem. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya, dengan terpeleset beberapa kali," kata Arsenio.

"Namun saya berhasil finish di posisi 3. Race 2 juga dibatalkan sehingga saya kehilangan kesempatan membuktikan kemampuan saya yang lebih baik. Saya akan berusaha tampil lebih baik di putaran berikutnya," tambahnya.

Kondisi trek yang semakin jauh dari ideal membuat penyelenggara akhirnya membatalkan race kedua. Kerusakan pada trek yang semakin parah ditambah kabut tebal yang mulai turun menjelang sore, dianggap cukup riskan untuk menggelar balapan.

General Manager Marketing Planning & Analysis PT Astra Honda Motor Andy Wijaya memberikan apresiasi tinggi untuk perjuangan Arsenio.

"Meski menghadapi situasi sulit, pembalap muda Indonesia itu tetap mampu menyelesaikan balapan dengan hasil baik," kata Andy.

Menurutnya, podium ketiga yang diraih Arsenio di tengah kondisi lintasan yang begitu ekstrem menunjukkan semangat dan konsistensi Arsenio sebagai pembalap muda, sekaligus ketangguhan CRF yang tetap kencang dalam segala kondisi.

"Ini awal yang positif untuk musim tahun ini," ujar Andy.

Podium diseri pembuka membuat Arsenio tetap menjaga peluang untuk merebut gelar juara nasional 2025. Seri berikutnya akan dilaksanakan di Pinrang, Sulawesi Selatan, Juli mendatang.

AHRT dan Arsenio akan mempersiapkan diri lebih matang untuk menghadapi total tujuh seri dan bangkit lebih kuat di lintasan.

(sab)
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close