Notification

×

Meninggalnya Hendry Koloay Viral, Polda Sulut Buka Suara Soal Kronologi dan Penanganan Tahanan

15 Mei 2025 | Mei 15, 2025 WIB Last Updated 2025-05-15T14:23:47Z
 Humas Polda Sulut, AKBP Alamsyah P. Hasibuan saat diwawancara Jurnalis Polda Sulut


Manado, indinews.id — Kabar meninggalnya Hendry A. Koloay (HK), seorang tahanan kasus pemalsuan surat, viral di media sosial dan menimbulkan berbagai spekulasi publik.

Menanggapi hal tersebut, Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) akhirnya memberikan klarifikasi resmi. Menurut Kabid Humas Polda Sulut, AKBP Alamsyah P. Hasibuan, HK meninggal dunia saat dalam perawatan di RSUP Prof. Dr. R.D. Kandouw Malalayang, Manado, pada Rabu (14/5), pukul 19.00 WITA.

HK sebelumnya ditahan karena tidak kooperatif dalam proses hukum terkait dugaan pemalsuan surat tanah. “Awalnya, tersangka tidak dilakukan penahanan.

Namun karena beberapa kali tidak memenuhi panggilan penyidik, dikeluarkan surat DPO dan berhasil ditangkap pada 25 Maret 2025,” jelas AKBP Hasibuan kepada media. Selama masa penahanan, HK dilaporkan mengalami masalah kesehatan berupa penyempitan pembuluh darah.

Ia sempat dirujuk ke RS Bhayangkara dan selanjutnya diberikan penangguhan penahanan atas permintaan keluarga dan pengacara. Penangguhan dilakukan pada 8 Mei 2025, dan HK dikembalikan ke rumah dalam kondisi sehat.

Namun seminggu kemudian, pihak kepolisian menerima informasi bahwa HK telah meninggal dunia. Terkait dugaan adanya perlakuan tidak manusiawi, AKBP Hasibuan menegaskan bahwa proses penahanan dilakukan sesuai prosedur.

“Tidak benar ada penyiksaan atau tindakan melanggar hukum. Semua berjalan sesuai aturan, termasuk pemberian penangguhan demi pengobatan,” ujarnya. Ia juga membenarkan bahwa Kejaksaan sempat mengeluarkan surat P21a karena keterlambatan dalam penyerahan tersangka, namun proses hukum tetap dinyatakan lengkap (P21).

Polda Sulut turut menyampaikan belasungkawa atas kepergian Hendry Koloay. “Kami atas nama pimpinan menyampaikan turut berduka cita. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan, dan keluarga diberi ketabahan,” pungkas Hasibuan.
CLOSE ADS
CLOSE ADS
close