Notification

×

Pembalap Muda Binaan Astra Honda, Ramadhipa, Cetak Sejarah Juara di European Talent Cup Prancis

7 Juli 2025 | Juli 07, 2025 WIB Last Updated 2025-07-07T05:20:11Z

 

M. Kiandra Ramadhipa mengangkat trofi juara di podium European Talent Cup 2025, Sirkuit Magny-Cours, Prancis (Foto: Istimewa)

JAKARTA, indinews.id - Pembalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM), M. Kiandra Ramadhipa, kembali mencetak sejarah membanggakan bagi Indonesia di ajang balap internasional. 


Ramadhipa sukses meraih podium tertinggi dalam balapan pertama European Talent Cup (ETC) yang digelar di Sirkuit Magny-Cours, Prancis, pada Minggu (6/7/2025).


Keberhasilan ini menjadi catatan bersejarah, mengingat ini adalah kali pertama pembalap Indonesia menjuarai ajang bergengsi benua Eropa tersebut. Prestasi Ramadhipa melengkapi capaian gemilang pembalap muda Indonesia lainnya, Veda Ega Pratama, yang sebelumnya menjuarai Red Bull Rookies Cup (RBRC) di Italia.


Dalam balapan pertama ETC, Ramadhipa yang memperkuat tim Honda Asia Dream Racing Junior Team tampil impresif di tengah kondisi lintasan yang basah akibat hujan. 


Start dari posisi kedua, pembalap asal Sleman, Yogyakarta, itu sempat tergeser ke posisi kedelapan akibat ketatnya persaingan di grup depan.


Namun, berbekal ketenangan dan strategi matang, Ramadhipa mampu bangkit. Di dua lap terakhir, ia kembali merangsek ke posisi empat besar. 


Memasuki lap penentuan, Ramadhipa memulai dari posisi kedua, sempat turun ke peringkat ketiga di sektor pertama, tetapi berhasil menyalip dua pembalap di depannya dan mempertahankan posisi hingga garis finis.


Lagu kebangsaan Indonesia Raya pun berkumandang di Magny-Cours, menandai momen bersejarah pembalap Indonesia mengibarkan Merah Putih di ajang balap internasional bergengsi ini.


Di balapan kedua yang kembali digelar di lintasan basah, Ramadhipa tetap menunjukkan konsistensi. Ia memulai start dengan baik dan sempat berada di posisi kedua. 


Namun, kondisi lintasan yang semakin licin membuatnya harus puas finis di posisi keempat.


Meski demikian, tambahan 13 poin dari balapan kedua mengukuhkan Ramadhipa di peringkat keempat klasemen sementara ETC 2025 dengan total 73 poin.


Usai balapan, Ramadhipa mengatakan bahwa kondisi balapan hari ini sulit dan sangat berbeda di kedua balapan. Di race pertama dia berusaha bertahan di grup depan hingga akhir dan berhasil memimpin balapan. 


"Saya sangat senang dengan kemenangan ini dan ingin mendedikasikannya untuk Borja Gomez dan seluruh rakyat Indonesia," ujar Ramadhipa.


Di race kedua kata dia, kondisi lintasan semakin buruk, sehingga dia hanya fokus untuk bisa finis dan mengamankan poin. 


"Saya hampir terjatuh, tetapi berhasil mengendalikan motor dan tetap finis dengan hasil positif. Saya sangat senang dengan pencapaian tim di Magny-Cours,” ucapnya.


(sab)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close