![]() |
Direksi PIS dalam RUPS 2025 memaparkan laporan kinerja tahun buku 2024 di Jakarta. (Foto: Istimewa) |
JAKARTA, indinews.id - PT Pertamina International Shipping (PIS), Subholding Integrated Maritime Logistics (SH IML) dari Pertamina Group, semakin menegaskan posisinya sebagai perusahaan logistik maritim berkelas dunia.
Hal ini tercermin dari capaian positif dalam laporan tahunan tahun buku 2024 yang dipaparkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), yang menunjukkan kinerja profesional dan transparan di berbagai aspek.
Corporate Secretary PIS, Muhammad Baron, menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil dari transformasi operasional dan bisnis yang tepat sasaran.
“Kinerja positif ini menandakan bahwa berbagai transformasi operasional dan bisnis yang kami laksanakan sudah tepat guna. Hal ini juga menegaskan posisi PIS sebagai perusahaan maritim logistik yang tidak hanya kompeten secara operasional, tetapi juga memiliki fondasi tata kelola dan keuangan yang kuat, serta berorientasi pada aspek keberlanjutan,” ujar Baron, Kamis (10/7/2025).
Secara operasional, PIS berhasil menurunkan beban operasional sebesar 37,9 persen dan mencatatkan pertumbuhan EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) sebesar US$1,199 juta atau naik 21,16 persen dibanding tahun sebelumnya.
Efisiensi ini dicapai melalui optimalisasi yang didukung digitalisasi operasional dan pemanfaatan teknologi terbaru dalam pengelolaan armada serta perencanaan rute pelayaran. PIS juga berhasil menekan beban pokok pendapatan sebesar 6,64 persen menjadi US$2,555 juta, atau turun
US$181 juta dibandingkan tahun 2023. Pencapaian tersebut menjadi landasan terbentuknya ekosistem logistik maritim yang lebih sehat dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat daya saing komersial perusahaan dan anak usahanya dalam SH IML.
Dari sisi kredibilitas, kepercayaan investor global terhadap PIS terus meningkat. Hal ini dibuktikan dengan diraihnya peringkat kredit Baa3 dengan outlook stabil dari lembaga pemeringkat internasional Moody’s, menandakan kelayakan kredit jangka panjang yang solid.
Selain itu, PIS juga menunjukkan kinerja unggul dalam pengelolaan sumber daya manusia. Pada tahun buku 2024, Revenue per Employee (RPE) atau pendapatan rata-rata per pekerja meningkat signifikan sebesar 111 persen, dari US$899 ribu pada 2023 menjadi US$1,89 juta. Lonjakan ini mencerminkan tingginya kapabilitas dan produktivitas SDM di lingkungan perusahaan.
Di bidang tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), PIS menjangkau lebih dari 111.000 penerima manfaat sepanjang 2024 melalui berbagai program senilai total Rp350 juta di sembilan provinsi. Untuk pelestarian lingkungan, perusahaan turut menanam lebih dari 10.000 mangrove dan lamun di kawasan pesisir sebagai bagian dari upaya menjaga keberlanjutan ekosistem laut.
Selain itu, PIS berhasil menurunkan emisi karbon sebesar 51.357 ton CO₂, melebihi target tahunan sebesar 47 persen.
Atas berbagai inisiatif keberlanjutan tersebut, PIS memperoleh MSCI ESG Provisional Rating BBB, skor tertinggi di industri maritim nasional saat ini. Capaian ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam menjaga keseimbangan antara kinerja bisnis dan tanggung jawab lingkungan.
“Dengan fondasi tata kelola yang kuat, performa keuangan yang efisien, serta komitmen terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan, kami optimistis dapat menjaga momentum pertumbuhan dan memperluas kiprah PIS sebagai pemain logistik maritim berskala global,” tutup Baron.
(sab)