 |
| Pimpinan ACC dan perwakilan OJK Manado memperkuat literasi keuangan masyarakat dalam media gathering (Foto indinews/Subhan) |
MANADO, indinews.id - Astra Credit Companies (ACC) berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Manado dan insan media untuk memperkuat literasi keuangan masyarakat, khususnya terkait pemahaman mengenai perusahaan pembiayaan.
Kolaborasi ini sekaligus mendukung Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang dicanangkan OJK.
Kegiatan media gathering yang digelar pada 10 Desember 2025 tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari OJK Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo.
Hadir sebagai pembicara, Asisten Direktur Divisi Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan Graha Anggar Perbawa; Asisten Direktur Divisi PEPK dan LMS, Rizky Betadi Putra; serta Asisten Manajer Divisi PEPK dan LMS, Eunike Gratia Marentek.
Dalam sambutannya, Graha Anggar Perbawa menegaskan bahwa OJK terus membuka ruang dialog dan kolaborasi dengan media massa untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap lembaga keuangan.
“Peran media sangat penting dalam memberikan informasi yang benar dan edukatif kepada masyarakat,” ujarnya, Rabu (10/12/2025).
Deputy EVP Corporate Secretary & Corporate Counsel ACC, Ikhsan Abdillah Harahap, menjelaskan bahwa media gathering ini merupakan wujud dukungan ACC terhadap program GENCARKAN serta komitmen perusahaan dalam meningkatkan pemahaman publik mengenai pembiayaan.
“Sesuai misi To Promote Credit for A Better Living, ACC berkomitmen membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses pembiayaan yang bertanggung jawab. Kami berharap kolaborasi dengan OJK dan media Manado dapat memperkuat pemahaman publik mengenai produk dan layanan industri pembiayaan sehingga dapat dimanfaatkan secara bijak dan optimal,” kata Ikhsan.
Media massa, menurutnya, memiliki fungsi strategis sebagai jembatan antara industri pembiayaan dan masyarakat, sekaligus memperluas jangkauan edukasi keuangan agar literasi meningkat secara merata.
Acara media gathering ini dibagi dalam dua sesi. Pada sesi pertama, tim OJK memberikan edukasi mengenai mekanisme pengaduan konsumen serta pemanfaatan Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).
Sistem tersebut dikelola OJK untuk mendukung pengawasan dan penyediaan informasi keuangan, termasuk penilaian kualitas debitur, manajemen risiko kredit, verifikasi data, hingga peningkatan kedisiplinan industri keuangan.
Sesi kedua dipandu oleh Ikhsan Abdillah Harahap yang menyampaikan materi tentang cara aman dan nyaman dalam memanfaatkan layanan pembiayaan.
Ia menjelaskan pengertian perusahaan pembiayaan, jenis layanan yang tersedia, tips melakukan transaksi kredit yang aman, serta langkah-langkah agar masyarakat terhindar dari masalah seperti keterlambatan pembayaran yang dapat berujung pada risiko gagal bayar.
(sab)
