Notification

×

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Tanam 1.000 Bibit Mangrove di Cagar Alam Panua

20 Agustus 2025 | Agustus 20, 2025 WIB Last Updated 2025-08-23T13:49:08Z

 

Petugas Pertamina Patra Niaga Sulawesi bersama masyarakat menanam bibit mangrove di kawasan Cagar Alam Panua, Pohuwato, Gorontalo (Foto: Istimewa)


GORONTALO, indinews.id - PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi melalui Integrated Terminal (IT) Gorontalo menggelar aksi nyata pelestarian lingkungan dengan menanam 1.000 bibit mangrove jenis Rhizophora mucronata di kawasan Cagar Alam Panua, Marisa, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Rabu (20/8/2025).


Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Konservasi Alam Nasional. Aksi ini melibatkan sinergi lintas sektor, termasuk Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Utara, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pohuwato, Kodim 1313 Pohuwato, Camat Marisa, Kepala Desa Palopo, serta kelompok masyarakat penggiat mangrove lokal.


Integrated Terminal Manager Gorontalo, Imam Rodhianto, mengatakan penanaman mangrove ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang.


"Melalui penanaman mangrove ini, kami berharap bisa memberikan manfaat jangka panjang, tidak hanya secara ekologis tetapi juga secara sosial dan ekonomi bagi masyarakat pesisir," ujar Imam Rodhianto.


Dukungan juga datang dari Kepala Seksi BKSDA Wilayah II Gorontalo, Sjamsuddin Hadju, yang mengapresiasi upaya ini sebagai bagian dari pemulihan ekosistem di kawasan konservasi. 


"Kami berharap kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat terus terjalin untuk menjaga keberlangsungan Cagar Alam Panua," jelas Hadju.


Kegiatan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Patra Niaga, yang konsisten mendukung pembangunan berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim. 


Area Manager Communications, Relations & CSR Sulawesi, T. Muhammad Rum, menegaskan komitmen Pertamina untuk terus hadir sebagai agen perubahan.


"Dengan semangat 'Energizing Your Future', Pertamina tak hanya hadir sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai agen perubahan yang berkontribusi pada pelestarian alam," pungkas T. Muhammad Rum, 


(sab)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close