Notification

×

Pertamina Patra Niaga Sulawesi Latih UMKM Binaan Kelola Keuangan Usaha

10 September 2025 | September 10, 2025 WIB Last Updated 2025-09-10T05:56:14Z

 

Peserta binaan Agrokompleks Hasanuddin serius mengikuti pelatihan pencatatan keuangan yang digelar Pertamina Patra Niaga Sulawesi (Foto: Istimewa)

MAKASSAR, indinews.id - Pertamina Patra Niaga Sulawesi melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Hasanuddin terus memperkuat kapasitas kelompok binaannya lewat program CSR Agrokompleks Hasanuddin. 


Kali ini, para peternak di Dusun Tamarunang, Desa Baji Mangngai, Kabupaten Maros mendapat pelatihan pencatatan keuangan untuk mendukung kemandirian usaha.


Pelatihan ini menyasar dua UMKM binaan, yakni Kelompok Laleng Kessie, penghasil telur bebek, dan Kelompok Adatongeng, pengembang usaha ayam ras pedaging. 


Materi disampaikan oleh konsultan akuntansi asal Maros, Dewi Hanan, yang mengajarkan peserta menghitung harga pokok produksi (HPP), membagi upah, hingga mengatur hasil penjualan.


Ketua Kelompok Laleng Kessie, Mariama, mengaku pelatihan sangat membantu mereka. “Kami belajar bagaimana menghitung hasil usaha dan mengatur pembagian keuntungan. Terima kasih Pertamina dan Career Class Makassar yang sudah hadir di sini,” ujarnya, Rabu (10/9/2025).


Selain pelatihan utama, kegiatan juga diramaikan dengan edukasi untuk anak-anak para anggota binaan, mulai dari dongeng inspiratif, lomba mewarnai, hingga permainan kreatif yang melibatkan komunitas relawan Career Class Regional Makassar.


AFT Hasanuddin Manager, Andreas Yanuar Arinawan, menegaskan kegiatan ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam pemberdayaan masyarakat. 


“Literasi keuangan adalah fondasi penting agar UMKM lebih mandiri, transparan, dan siap berkembang. Ini bukti kolaborasi nyata antara perusahaan, komunitas lokal, dan generasi muda,” jelasnya.


Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Sulawesi, T. Muhammad Rum, menambahkan, program ini mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), serta SDG 17 (Kemitraan untuk Tujuan).


Pertamina berharap kelompok peternak binaan tak hanya menghasilkan produk pangan berkualitas, tetapi juga tumbuh sebagai UMKM tangguh, profesional, dan mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga.


(sab)

CLOSE ADS
CLOSE ADS
close