![]() |
Malam puncak NNKS 2025 di Aula Mapalus, Manado (Foto: Istimewa) |
MANADO, indinews.id - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) kembali menegaskan komitmennya dalam mendorong digitalisasi sistem pembayaran serta peningkatan literasi keuangan di kalangan generasi muda.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui dukungan aktif terhadap dua ajang prestisius: Nyong Noni Kebudayaan Sulawesi Utara 2025 (NNKS 2025) dan Putra Putri Pendidikan Manado–Minahasa Utara 2025.
Mengusung tema besar "Sinergi Budaya, Pendidikan, dan Digitalisasi", kegiatan ini menjadi ruang strategis untuk mengintegrasikan edukasi keuangan digital dengan semangat kebudayaan dan inovasi generasi muda.
Para finalis tidak hanya unjuk bakat, wawasan, dan kepedulian terhadap daerah, tetapi juga dibekali materi literasi keuangan oleh BI tentang QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), kampanye Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah (CBP Rupiah), serta Pelindungan Konsumen (PeKA).
Deputi Kepala Perwakilan BI Sulut, Darmawan T.B. Hutabarat dalam sambutannya saat malam puncak NNKS 2025, Minggu (13/4/2025) di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulut, menyebutkan bahwa penggunaan QRIS sebagai mekanisme voting berhasil mencatat 55.340 transaksi digital, serta lebih dari 60.000 tayangan di media sosial.
“Kami berharap Nyong dan Noni terpilih akan menjadi duta literasi digital dan ekonomi inklusif yang menginspirasi masyarakat luas,” ujar Darmawan.
Sementara itu, ajang Putra Putri Pendidikan Manado–Minut 2025 yang diselenggarakan pada 12–13 Maret 2025 juga mengangkat tema serupa. Kompetisi ini mendorong pelajar dan mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam dunia pendidikan melalui literasi digital.
Ketua Tim SP-PUR BI Sulut, Ircham Andrianto Taufick, menyampaikan bahwa kompetisi ini mencatat 42.588 transaksi QRIS, menjadi bukti konkret adopsi sistem pembayaran digital di kalangan pelajar.
Tiga kampanye strategis BI yang digaungkan dalam ajang ini memiliki peran penting, yakni QRIS, Memudahkan transaksi digital yang cepat dan efisien antar penyelenggara, CBP Rupiah, Menumbuhkan cinta terhadap rupiah sebagai simbol negara dan alat transaksi sah dan PeKA, Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap hak dan kewajiban dalam transaksi digital.
Bank Indonesia berharap ajang-ajang seperti ini dapat memperkuat peran generasi muda dalam membangun ekosistem ekonomi yang inklusif, berbasis nilai budaya, dan adaptif terhadap transformasi digital.
Daftar Pemenang NNKS 2025:
Nyong QRIS, CBP, PeKA Kebudayaan 2025: Jonathanael Lolowang (Minahasa Selatan)
Noni QRIS, CBP, PeKA Kebudayaan 2025: Destiny Rooroh (Kota Manado)
Nyong Kebudayaan Sulut 2025: Reinaldy Wantah (Kota Bitung)
Noni Kebudayaan Sulut 2025: Bless Glorya (Minahasa Tenggara)
Daftar Pemenang Putra Putri Pendidikan 2025:
Putra QRIS, CBP, PeKA Pendidikan 2025: Marcelino Sinaulan
Putri QRIS, CBP, PeKA Pendidikan 2025: Neisha Emanuela Pajung
Putra Pendidikan 2025: Given Samuel Rondonuwu
Putri Pendidikan 2025: Precilia Dortea Gagola
(sab)